Komisi IV DPRD Sanggau Sarankan Full Day School Diterapkan Bertahap, Paulus: Harus Libatkan Orang Tua Murid

SANGGAU, insidepontianak.com - Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sanggau, Paulus merespon rencana Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau memberlakukan kebijakan full day school pada tahun ajaran baru 2025/2026 di seluruh sekolah dasar dan menengah.

Prinsipnya, Paulus mendukung kebijakan pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Sanggau.

Karana dengan full day school anak-anak bisa mendapatkan waktu yang lebih lama untuk fokus belajar di sekolah. 

"Dengan full di sekolah, jadi itu mengurangi aktivitas pribadi," kata Paulus saat diwawancarai di Kantor DPRD Kabupaten Sanggau, Senin (21/4/2025).

Saat ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau (Disdikbud) tengah melakukan uji coba di sejumlah sekolah dasar dan menengah di 15 kecamatan. Direncanakan pada tahun ajaran baru 2025/2026 sekolah lima hari akan resmi diterapkan.

Namun, menurut Paulus, sebelum kebijakan full day school diterapkan di seluruh sekolah dasar dan menengah, Disdikbud Kabupaten Sanggau perlu memperhatikan kesiapan tiap-tiap sekolah. 

Kemudian, dia meminta kebijakan tersebut diberlakukan secara bertahap, hanya untuk sekolah yang sudah siap.

"Karena pasti ada sekolah-sekolah yang belum siap. Perlu memperhitungkan kondisi geografis sekolah, fasilitas sekolah, kondisi sosial ekonomi dan pekerjaan orang tua siswa," katanya.

Lalu, politisi partai Demokrat itu menyarankan, Disdikbud untuk melakukan sosialisasi lebih dalam hingga ke tingkat orang tua atau wali siswa. Sehingga kebijakan full day school dipahami oleh orang tua dan wali murid.

"Dinas perlu melibatkan orang tua atau komite sekolah apabila akan menerapkan full day school di suatu sekolah, supaya ada dukungan kuat dari orang tua siswa," pungkas Paulus.***