Distribusi LPG 3 Kg di Sanggau Tidak Tepat Sasaran, Pemkab Akui Sulit Kendalikan Pengecer!

SANGGAU, insidepontianak.com -- Distribusi Liquefied Petroleum Gas (LPG) atau elpiji tabung 3 kilogram (kg) di Kabupaten Sanggau masih belum tepat sasaran. Hal tersebut menyebabkan harga elpiji 3 kg terlampau tinggi dan sulit didapat masyarakat.

Kondisi tersebut diakui langsung oleh Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop UM Kabupaten Sanggau, Nurtiati. 

"Kami sebenarnya menganalisa, ada indikasi bahwa ini sebenarnya gas ini menyasar kepada pihak-pihak yang tidak tepat sasaran," kata Nurtiati pada Selasa (19/8/2025) siang

Nurtiati menyampaikan, pihaknya hanya melakukan kontrol distribusi di tingkat pangkalan saja dan tidak mampu mengontrol distribusi elpiji 3 kg hingga tingkat pengecer.

"Kita tidak kontrol sampai di tingkat pengecer," ujarnya.

Distribusi yang tidak tepat sasaran mengakibatkan elpiji 3 kg sulit didapat masyarakat dan harganya menjadi tinggi.

"Jadi intinya sebenarnya masih kepada pengguna yang tidak tepat sasaran. Itu sebab menjadi barang ini (elpiji 3 kg) sulit didapat, kemudian di tingkat penjualan pengecer yang tidak bisa kita kendalikan. Itu penyebab harga yang menjadi tinggi.

Padahal, kata Nurtiati, pasokan elpiji 3 kg sudah lebih dari cukup untuk kebutuhan masyarakat Kabupaten Sanggau. 

"Kalau secara kuota, sebenarnya kita sudah kalkulasi dan sudah perhitungkan ini sebenarnya sudah cukup. Lebih dari cukup," katanya. (*)