Harapan Wagub Kalbar Saat Perayaan Hari UMKM Nasional
SURAKARTA, insidepontianak.com - Malam puncak perayaan Hari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Nasional di Lapangan Pamedan Mangkunegaran, Surakarta.
Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan menghadiri kegiatan yang bertema "Transformasi UMKM Masa Depan" pada Sabtu Malam (12/8/2023).
Wagub Ria Norsan mengatakan bahwa Produk UMKM dari Kalimantan Barat luar biasa baik dari sisi kerajinan, kuliner dan lainnya dan mengajak kepada seluruh pelaku UMKM di Kalimantan Barat untuk terus ditingkatkan dan dijaga mutunya.
"Saya harap kepada UMKM untuk meningkatkan mutu dan kualitasnya serta bersinergilah dengan Koperasi," pintanya.
Tak hanya itu, Mantan Bupati Mempawah ini mengungkapkan bahwa sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia kepada seluruh Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota se Indonesia diwajibkan untuk membeli produk lokal serta membelanjakan 30 sampai 40 persen APBD untuk produk lokal.
"Itu pesan dari Bapak Presiden supaya UMKM kita tumbuh dan perekonomian bangkit, karena prediksi di Tahun 2045 nanti bahwa Indonesia termasuk 4 besar ekonomi dunia. Jadi kita giatkan UMKM karena salah satu penopang ekonomi nasional adalah UMKM," ungkapnya.
Bahwasanya keberadaan dan keberlangsungan UMKM di Indonesia telah diatur dalam Undang-undang (UU) Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Hari UMKM Nasional diperingati pada tanggal 12 Agustus setiap tahunnya.
Dipilihnya tanggal 12 Agustus diperingati sebagai Hari UMKM Nasional berdasarkan tanggal lahir Bapak Koperasi Indonesia, Drs. Mohammad Hatta. Wakil Presiden RI pertama yang dikenal dengan sebutan Bung Hatta ini lahir pada 12 Agustus 1902.
Peringatan Hari UMKM ini juga dilaksanakan bersamaan dengan UMKM Expo 2023 yang mengambil tema "Transformasi UMKM Masa Depan" dengan harapan menjadi momentum kebangkitan dan memperkuat UMKM sebagai salah satu pilar penggerak roda perekonomian bangsa.
Sebelum mengikuti perayaan malam puncak UMKM Nasional, Wakil Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan dengan didampingi Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah (UKM) Provinsi Kalimantan Barat Junaidi meninjau Stand Pameran Produk UMKM asal Kota Singkawang mewakili Provinsi Kalimantan Barat dengan menampilkan berupa Produk UMKM Keripik (Keladi, Pisang, Singkong, dll), Kerajinan dari Sabut Kelapa, Bajakah, Madu Kelulut, Batu Permata, Batik Tidayu dan Keripik Olahan Ikan.
Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki merupakan hajatan atau pesta bagi seluruh UMKM untuk mengekspresikan produk mereka dalam rangkaian peringatan Hari UMKM Nasional 2023.
"Rangkaian acara ini sudah kita mulai sejak tanggal 18 Juli di Surakarta. Saat itu kita mengadakan program bisnis matching berkolaborasi dengan Pemerintah Surakarta dan Bank Indonesia," jelas Teten.
Program bisnis matching itu dilanjutkan dengan berbagai kegiatan lain seperti workshop, pelatihan, FGD, sosialisasi dan coaching clinic untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas UMKM di Solo.
Dirinya juga mengungkapkan alasan Hari UMKM 2023 digelar di Solo, menurutnya Solo merupakan kota yang perekonomiannya hampir 100 persen ditopang oleh UMKM.
"Saya kira banyak produk dari Solo yang sangat baik dan kita hadirkan bukan hanya pelakunya, tapi juga hadirkan ekosistem kelembagaan, pembayaran platform digital," terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, turut dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Wakil Gubernur DIY, Raden Mas Wijoseno Hario Bimo dan Wali Kota Surakarta Gibran dan Kepala Dinas Koperasi UKM se Indonesia. ***
Tags :
Berita Populer
6
Leave a comment