Bupati Karolin Klaim Tingkat Produksivitas Panen Jagung Lampaui Rata-Rata Nasional

LANDAK, Insidepontianak.com - Pemerintah Kabupaten Landak menggelar panen perdana jagung di Brigade Pangan Bukit Sabu Enek, Desa Amboyo Inti, Ngabang, dengan tingkat produktivitas panen melampaui rata-rata nasional.

"Hasilnya, produktivitasnya ternyata di atas rata-rata nasional. Rata-rata nasional perhektare 5,8 ton, nah kita bisa sampai 6 ton perhektare," ucap Karolin, Selasa (09/09/2025).

Karolin menilai, tingkat produktivitas panen jagung pada hari ini terbilang baik, sebab penanam sendiri dilakukan di lahan tumpang sari, yaitu bekas laham tanaman kepala sawit.

"Perawatannya memang super ekstra, tapi hasilnya puji Tuhan cukup baik dan pembiayaan sendiri tidak terlalu mahal dibandingkan biayanya," tutur Karolin.

Karolin berharap, dengan hasil panen jagung tersebut dapat memotivasi warga yang memiliki karakter lahan serupa dapat segera memanfaatkan lahan mereka.

"Bagi masyarakat atau petani yang memiliki kekhawatiran produksivitas pada lahan tumpang sari dapat menghubungi PPL atau BPP Landak, untuk mengetahui pengolahan lahan yang baik," ujarnya.

Karolin menambah, Pemkab Landak akan melakukan penenaman jagung yang baru di lahan PTPN IV dengan luas 15 hektare melalui skema pemodalan kredit pertanian.

"Karena daerah memiliki keterbatasan, dan kelompok tani juga terbatas, jadi untuk 15 hektare kami carikan skema pembiayaan lain, yaitu kredit pertanian," pungkasnya. (Wahyu).