Bupati Karolin Ingatkan Orang Tua akan Pentingnya Asupan Gizi Anak

LANDAK, Inisdepontianak.com - Sebagai jenjang pendidikan paling dasar, Bupati Kabupaten Landak, Karolin Margret Natasa mengingatkan pentingnya asupan gizi yang baik dan seimbang pada anak didik di tingkat PAUD/TK, Kamis (16/10/2025).
Bupati Karolin menyempatkan diri untuk mengunjungi TK Satu Atap 02 Sidas di tengah-tengah rangkaian kegiatan Kunkernya di Kecamatan Sengah Temila.
Dalan kunjungan itu, Bupati Karolin mengingatkan orang tua untuk menjaga kebutuhan gizi siswa dari asupan makanan, dan tidak sering membiarkan anak mengkonsumsi makanan instan (fast food).
"Ultra proses food tidak ada ceritanya itu sebagai makanan sehat. Mie gelas, sosis, cilok tolong dikurangi," ucapnya.
Bupati Karolin menilai, asupan makan dengan gizi yang baik sangat mempengaruhi tumbuh kembang anak. Oleh sebab itu, orang tua siswa diharapkan paham mengenai kebutuhan gizi anak.
"Dari usia dini akan menentukan tumbuh kembang dan masa depananak kita," tutur Karolin.
"Orang tua juga diharapkan mampu secara berkala mengecek pertumbuhan anak," Lanjut Karolin dalam arahannya di TK Satu Atap 02 Sidas.
Sembari mengingatkan pentingnya asupan gizi pada anak, Karolin berinteraksi langsung dengan para siswa dan memberikan penyuluhan cara menyikat gigi yang baik dan benar.
Dalam Suasana cair yang menyenangkan, Karolin mengajak siswa untuk mempraktekkan tata cara menyikat gigi guna menjaga kebersihan dan kesehatan mulut.
Menurut Karolin, kesehatan mulut dan gigi merupakan salah satu masalah serius dan perlu penanganan segera, karena kesehatan gigi dan mulut sangat mempengaruhi tumbuh-kembang anak, gigi yang tidak terawat dapat menyebabkan rasa nyeri dan mengganggu nutrisi serta kualitas tidur anak.
"Karena untuk kesehatan gigi dan mulut, kondisinya bukan hanya di Kabupaten Landak tapi di Indonesia kondisinya masih belum maksimal," tutur Karolin.
Bupati sekaligus Bunda PAUD Kabupaten Landak tersebut menyebut, walaupun gigi anak akan berganti, tapi gigi susu yang lepas sebelum waktunya akan mengganggu pertumbuhan gigi dewasa.
"Kalau sudah sakit gigi, pasti susah makan, dan susah makan berpotensi sakit," ujar Karolin.
Karolin juga mengimbau kepada orang tua untuk memasukkan anak mereka di jenjang pendidikan TK maupun Paud guna membentuk karakter anak sejak usia dini.
"Karena pendidikan anak usia dini sangat penting, kita harapkan anak ibu dan bapak belajar bersosialisasi," pungkasnya. (*)
Leave a comment