Transformasi Digital Imigrasi Putussibau Perkuat Pengawasan  Badau

KAPUAS HULU, insidepontianak.com – Kantor Imigrasi Putussibau menegaskan komitmennya memperketat pengawasan di pintu batas Indonesia–Malaysia di Kapuas Hulu.

Sistem kerja Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) dan pedoman pengelolaan unit analisis penumpang telah dimodernisasi. Semua berbasis digital.

Kepala Kantor Imigrasi Putussibau, Uray Aliandri, mengatakan pengawasan ini diperkuat sebagai tindak lanjut dari kebijakan Direktorat Jenderal Imigrasi.

“Perintahnya adalah transformasi digital agar pelayanan dan pengawasan di perbatasan bisa lebih optimal,” ujar Uray, Rabu (26/11/2025).

Sistem kerja TPI dan pedoman analisis penumpang berbasis elektronik resmi diluncurkan pada Rabu (19/11/2025). Sistem baru ini merupakan implementasi Keputusan Menteri Nomor M.IP-19.GR.01.01 Tahun 2025.

Dengan sistem itu, seluruh proses pemeriksaan, mulai pengecekan, pengambilan keputusan, hingga pelaporan, terintegrasi dalam satu ekosistem digital.

“Lebih cepat. Lebih akurat. Lebih efisien,” katanya.

Uray memastikan TPI Nanga Badau akan menerapkan digitalisasi secara penuh. Pemeriksaan di perbatasan ditargetkan semakin cepat, tepat, dan aman.

Kebijakan tersebut diklaim menjadi momentum penting untuk memperkuat integritas petugas, meningkatkan kualitas pelayanan, dan menjaga keamanan negara.

“Kami akan segera menyesuaikan internal, mengoptimalkan teknologi, dan meningkatkan kompetensi SDM agar sistem ini berjalan efektif,” tutup Uray.***