195 Kopdes Merah Putih di Sambas Jalani Bimtek, Bupati Satono Tekankan Kolaborasi Membangun Ekonomi Desa

2025-08-06 14:19:22
Bupati Sambas Satono foto bersama dengan 195 Ketua Kopdes Merah Putih usai pembukaan Bimtek, Rabu (6/8/2025) . (Insidepontianak.com/Antonia Sentia).

SAMBAS, insidepontianak.com – Bupati Sambas, Satono, secara resmi membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Koperasi Desa Merah Putih di Aula Hotel Pantura Sambas, Rabu (6/8/2025). 

Kegiatan ini diikuti 195 Ketua Koperasi Desa Merah Putih se-Kabupaten Sambas. Bupati Satono menekankan pentingnya sinergi seluruh pihak untuk menggerakkan pembangunan desa melalui koperasi.

"Mudah-mudahan Bapak Ibu Kepala Koperasi sebanyak 195 orang bisa menyatukan pandangan langkah program yang strategis," pesannya.

Seluruh Koperasi Desa Merah Putih di Sambas pun dipastikan telah memiliki badan hukum resmi dan tengah menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat sebagai pedoman kerja. 

Bupati Satono berharap koperasi ini dapat berjalan maksimal menggerakkan potensi ekonomi desa dengan kolaborasi yang solid tanpa melanggar aturan perundang-undangan.

"Ini adalah kekuatan, power kita bersama. Pemda tidak bisa menggerakkan pembangunan tanpa sinergi. Sambas akan kuat, hebat, tangguh, dan berdaya saing tergantung pada Bapak Ibu di desa," tambahnya.

Bupati Satono juga mengajak seluruh pengurus koperasi untuk duduk bersama merumuskan langkah nyata agar roda ekonomi desa dapat bergerak. 

Ia menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak seperti pemerintah provinsi, perbankan, Bulog, dan Pertamina dalam mendorong percepatan usaha koperasi.

"Potensi desa harus digerakkan untuk menumbuhkan produk ekonomi sehingga kesejahteraan masyarakat meningkat dari waktu ke waktu," harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, dan Perdagangan (Kumindag) Kabupaten Sambas, I Ketut Sukarja, menjelaskan bahwa Bimtek ini merupakan tahap lanjutan setelah pembentukan kelembagaan koperasi bulan lalu.

"Pada tahap ini kita akan masuk pada tahap operasionalisasi Kopdes Merah Putih. Kami mengundang seluruh ketua koperasi sebanyak 195 orang. Harapannya, setelah Bimtek ini, koperasi sudah bisa melakukan operasional," katanya.

Ia menyebut, koperasi berpeluang menjadi sub agen gas LPG 3 kilogram bekerja sama dengan Pertamina, serta dapat mengakses permodalan dari perbankan Himbara. Selain itu, koperasi juga diharapkan mampu mengembangkan unit usaha lain seperti apotek.

"Kami harap setelah ini, minimal ada aktivitas kantor Koperasi Merah Putih dan sudah mulai menyusun perencanaan. Kita berharap Sambas bisa tampil sebagai Kopdes Merah Putih terbaik di Kalimantan Barat," pungkasnya.***

Leave a comment