BPBD Sanggau Lakukan Fogging 450 Rumah di Sungai Ranas
SANGGAU, insidepontianak.com -- Penetapan status Kejadian Luar Biasa Demam Berdarah Dengue (KLB DBD) oleh Plt Bupati Sanggau Yohanes Ontot beberapa waktu lalu, mengisaratkan semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus bergerak cepat dalam menekan penularan DBD di Kabupaten Sanggau.
Hari ini, BPBD Sanggau melakukan fogging di lingkungan Sungai Ranas Kelurahan Tanjung Sekayam Kecamatan Kapuas.
Sebanyak 450 rumah warga di pemukiman tersebut disemprot untuk membunuh nyamuk dewasa penyebab penyakit DBD.
Budi Darmawan, Plt Kepala BPBD Kabupaten Sanggau mengatakan, kegiatan fogging yang pihaknya lakukan adalah salah satu upaya memberikan rasa aman kepada warga. Selain itu juga BPBD ditunjuk oleh bupati sebagai tim lapangan KLB pencegahan DBD.
"Ini dalam rangka memberikan rasa aman kepada masyarakat karena masifnya penyebaran wabah DBD di sanggau. Kita melakukan fogging di sejumlah kecamatan di Kabupaten Sanggau, sebagai tim KLB penanggulangan DBD. Lokasi fogging ini diprioritaskan di wilayah domisili pasien DBD," ujar Budi Darmawan.
Tak hanya rumah dan lingkungan sekitarnya, Budi melanjutkan, fogging juga dilakukan di sejumlah sekolah dan rumah ibadah.
"Kita hari ini yang ke delapan melakukan fogging pencegahan DBD di lingkungan sungai ranas kelurahan kapuas, selain di rumah warga, kita juga melaksanakan fogging di sejumlah SD dan tempat ibadah," ujarnya.
Budi berharap, di hari ke delapan kegiatan fogging yang pihaknya laksanakan bersama tim dari dinas kesehatan sanggau, anggota kejari sanggau serta instansi lainnya dapat mencegah dan membasmi nyamuk dan sarangnya tang telah banyak meresahkan masyarakat.
"kita berharap, dengan dilakukan fogging secara menyeluruh di masing-masing kecamatan di sanggau serta pemberian abate, dapat meminimalisir kasus DBD ini," harap Budi yang juga ketua MABM Kabupaten Sanggau itu. (ans)
Leave a comment