Curah Hujan Tinggi, 10 Bencana Longsor di Kabupaten Sanggau dalam Sehari

SANGGAU, insidepontianak.com -- Hujan lebat disertai angin kencang dan petir mendala Kabupaten Sanggau pada Kamis (6/3/2025) kemarin. 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sanggau mencatat ada sepuluh bencana tanah longsor di Kecamatan Kapuas.

"Dampak dari hujan tadi malam, hingga tengah malam kami menerima laporan dari masyarakat ada lima lokasi titik longsor dan tadi pagi bertambah ada lima lagi. Jadi total sepuluh," kata Koordinator TRC-BPBD Kabupaten Sanggau, Tridibyo kepada insidepontianak.com Jum'at (7/3/2025) siang.

Tridibyo mengatakan tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, satu bangunan rumah di jalan Nusa Indah, Kelurahan Sungai Sengkuang dilaporkan rusak parah.

Saat ini BPBD Kabupaten Sanggau sedang melakukan penanganan terhadap dampak bencana tanah longsor tersebut.

"Dari hasil kaji cepat, kami akan segera laporkan ke pimpinan untuk diteruskan ke instansi terkait untuk ditangani lebih lanjut," ujarnya.

Tridibyo menyebut, tanah longsor yang cukup besar terjadi di jalan Sabang Merah, Kelurahan Bunut. 

Longsoran tanah menutupi jalan, hingga tidak bisa diakses kendaraan bermotor.

"Namun saat ini untuk yang di jalan Sabang Merah sudah ditangani dengan alat berat, semoga sore ini sudah beres," katanya.

Selain bencana tanah longsor, cuaca ekstrem di Kabupaten Sanggau juga telah mengakibatkan bencana banjir dan pohon tumbang.

Untuk itu, BPBD Kabupaten Sanggau menghimbau masyarakat untuk meningkat kewaspadaan terhadap bencana alam selama cuaca ekstrem melanda Kabupaten Sanggau.

Tridibyo menjelaskan, berdasarkan rilis BMKG cuaca ekstrem di Kalimantan Barat, Kabupaten Sanggau akan terus terjadi hingga tanggal 9/3.

"Cuaca ekstrem ini hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang dan petir. 

"Berdasarkan rilis BMKG cuaca ekstrem ini masih, untuk itu kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sanggau untuk selalu waspada," pungkas Tridibyo. (Ans)