Pesan Harisson ke Tenaga Kesehatan: Senyum dan Ramah ke Pasien Saat Berobat

2024-11-24 01:44:15
Ilustrasi

PONTIANAK, insidepontianak.com - Dalam rangka kegiatan Hospital Expo, Selasa (14/11/2023), Pejabat Gubernur Kalbar Harisson menyampaikan beberapa hal mengenai tenaga kesehatan.

"Secanggih apapaun alat kesehetan kalau pelayanan kesehatan tidak dengan hati, melayani pasien tidak dengan hati, pasti pasien tidak suka dengan rumah sakit tersebut," kata Harisson.

Ia mengatakan, tidak memberikan pelayan seperti sendiri yang ingin dilayani, ketika berkunjung kerumah sakit, yang paling penting pelayanan empati, keramahan kecepatan itu yang paling penting.

"Kalau kita melakukan pelayanan dengan penuh senyuman, dengan keramahtamaan, di suntik pakai jarum suntik yang tumpulpun pasien berterima kasih, senyum, mantap pak dokter berasa benar suntikan sakit, karena kita ramah," jelas Harisson.

Ia kembali menekankan jika pelayanan tidak ramah, mau jarum setajam apapun begitu disuntikan menjadi tidak berasa.

"Jangan-jangan aku belum di suntik, itu kita tidak menjelaskan dan tidak ramah kepada pasien," sambungnya.

Disamping itu Harisson menjelaskan mengenai DBD masyarakat berteriak-berteriak menyalahkan pemerintah, mana pemerintah-mana pemerintah, seharusnya masyarakat itu yang peduli terhadap lingkungannya.

Ia mengungkapkan, ia pernah ke salah satu perumahan di Kubu Raya, di situ banyak tempayan dan tong, didalamnya banyak jentik-jentik nyamuk.

Masyarakat tidak perduli, di komplek yang terdapat 70 anak terkenak DBD, 1 orang meninggal.

"Sudah kejadian cuma ngomel-ngomel mana pemerintah, seharusnya mereka turun, jentik-jentik sarang nyamuk yang menyebabkan berkembang biang, dibasmi jangan dibiarkan," jelasnya.

Ia pun menjelaskan, Dinas kesehatan sudah turun melakukan voging tetapi tidak akan bermanfaat kalau tidak disertai dengan gerakan bersama-sama masyarakat dalam pemberantasan sarang nyamuk.

"Ini menjadi perhatian kepada masyarakat untuk peduli terhadap lingkungannya, untuk dinas kesehatan lakukan terus sosialisasi kepada masyarakat dan melakukan penyuluhan tentang DBD," pungkasnya. (Dwi)

Leave a comment