Pelajar MTsN 2 Sambas Diduga Dikeroyok di Lingkungan Sekolah, Polisi Usut Pelaku
SAMBAS, insidepontianak.com – Seorang pelajar berinisial RA (14), siswa MTsN 2 Sambas di Jalan Prestasi Kencana, Desa Semparuk diduga menjadi korban pengeroyokan di lingkungan sekolahnya.
Peristiwa ini terjadi pada Jumat, 28 November 2025 sekitar pukul 09.30 WIB. Kasus ini mencuat setelah keluarga korban membagikan kondisi RA di media sosial.
Kakak korban yang melihat unggahan sang ibu di Facebook, memperlihatkan RA terbaring lemah di kursi kantor sekolah, lalu melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Semparuk.
Kasi Humas Polres Sambas AKP Sadoko membenarkan adanya laporan tersebut.
“Polsek Semparuk sudah mendatangi TKP, memeriksa saksi-saksi, melakukan visum, dan mengamankan sejumlah barang bukti untuk kepentingan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut,” jelasnya, Senin (1/12/2025).
Dari keterangan pelapor, sang kakak mengetahui kejadian itu sekitar pukul 15.17 WIB setelah melihat postingan ibunya yang tengah membawa RA berobat ke Puskesmas Semparuk. Ibu korban menyampaikan bahwa RA diduga dikeroyok oleh dua orang pelaku. Setibanya di rumah, pelapor mendapati adiknya dalam keadaan lemah.
"Hasil visum pihak kesehatan juga menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, " ujarnya.
AKP Sadoko menegaskan, Polres Sambas berkomitmen mengungkap kasus ini secara profesional.
“Polres Sambas akan mengusut tuntas kasus ini sesuai ketentuan hukum yang berlaku. Kami mengimbau warga tetap tenang, tidak menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya, dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada kepolisian. Mari bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas tetap kondusif,” pungkasnya. (*)

Leave a comment