Peresmian Perusahaan Air Minum Kemasan YAUMAQue Sebagai Komitmen Unisma Wujudkan Kesejahteraan Ekonomi
MALANG, insidepontianak.com - Rektor Universitas Islam Malang (Unisma) Prof. Dr. Maskuri, M.Si. meresmikan perusahaan air minum kemasan milik Unisma yang diberi nama YAUMAQue.
Peresmian yang ditandai dengan bunyi sirine ini turut disaksikan dan dihadiri oleh Dewan Pembina, Pengawas dan Pengurus Unisma dan Pemerintah Daerah Kabupaten Malang, yang diwakili oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Malang, Fuad Fauzi.
Dikatakan Maskuri, produk Perusahaan Air Minum Kemasan Unisma dinamakan YAUMAQue ini dalam waktu dekat segera akan diproduksi. Direncanakan dapat memproduksi 32.000 cup air kemasan per hari dan ribuan dengan kemasan galon.
“Ini bagian dari ikhtiar kami bersama Yayasan Unisma. Tujuannya untuk mengembangkan income Unisma. Serta untuk memberikan manfaat yang lebih kepada masyarakat,” kata Rektor Unisma, Prof. Dr. Maskuri, M.Si. Rabu (26/6/2024).
Prof. Maskuri menegaskan bahwa Perusahaan Air Minum Kemasan YAUMAQue akan dikelola secara profesional. Karena itu, kata dia, akan ada direksi untuk mengendalikan dan mengembangkan aset dan potensi perusahaan tersebut.
“Ini starting point untuk membuka pintu dan jalan yang lebih jauh lagi. Untuk pengembangan Unisma di arah kemajuan yang lebih baik,” ujar Rektor Unisma.
Perusahaan Air Minum Kemasan YAUMAQue berada di komplek Laboratorium Lapang Terpadu 1 Unisma di Kebonagung Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang. Pembangunan perusahaan ini merupakan wujud dari inovasi dan gagasan besar rektor bersama Yayasan Unisma.
“Pembangunan industri ini tidak mengganggu APBU Unisma. Meskipun begitu dengan hati yang tulus dan jernih ikhtiar perusahaan ini akan berkembang pesat,” tutur Prof Maskuri.
Bangunan Perusahaan Air Minum Kemasan YAUMAQue terdiri dari empat lantai. Terlihat megah dari depan. Lantai 1 tempat produksi dan mesin. Lantai 2 perkantoran, lantai 3 rencana produksi dan lantai 4 untuk bersantai dan foto-foto.
“Kami mempersembahkan ini untuk Yayasan Unisma,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Unisma meresmikan pembangunan Mushala Utsman Bin Affan di Laboratorium Lapang Terpadu 1 Unisma. Peresmian ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Rektor Unisma bersama Pengurus Yayasan Unisma.
“Untuk dana pembangunan mushola ini sebagian merupakan sedekah dosen dan karyawan. Supaya kehidupan kita lebih berkah. Ditargetkan tiga bulan pembangunan musala ini untuk menjadi sarana ubudiyah. Ini komitmen kami,” tegas Rektor.
Drs. Ali Ashari, M.Pd mewakili Pengurus Yayasan Unisma mengatakan Laboratorium Lapang Terpadu 1 Unisma semakin komplek dengan adanya perusahaan air minum. Komplek Laboratorium menjadi sarana tarbiyah, iqtishadiyah dan dakwah.
“Karena itu kami mohon dukungan pemerintah dan tokoh masyarakat. Sarana ini untuk pendidikan,"ungkapnya. (PK)
Leave a comment