Edi Kamtono-Bahasan Komitmen Tingkatkan Daya Saing UMKM, Bakal Bantu Pemasaran Pedagang

2024-11-22 02:03:57
Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak nomor urut 1, Edi Kamtono-Bahasan saat tampil di debat publik PIlwako Pontianak 2024 yang digelar KPU Kota Pontianak, Rabu (6/11/2024). (Istimewa)

PONTIANAK, insidepontianak.com - Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak nomor urut 1, Edi Kamtono-Bahasan berkomitmen meningkatkan daya saing UMKM Kota Pontianak. 

Caranya, dengan memperbanyak kegiatan pelatihan dan penyediaan rumah kemasan gratis agar kualitas produk UMKM meningkat. 

Hal tersebut disampaikan disampaikan Edi Kamtono dalam debat publik perdana Pilwako Pontianak 2024 yang digelar KPU Kota Pontianak, Rabu (6/11/2024) malam. 

Edi Kamtono mengatakan, komitmen Pemkot Pontianak membangun UMKM sudah dilakukan dengan menyediakan UMKM Centre. 

Ini menjadi sarana sebagai tempat promosi produk UMKM. Di samping itu, program pelatihan kepada pelaku UMKM meningkatakan kualitas produk dan kemasan akan diperbanyak. Termasuk pemasarannya.

Edi Kamtono pun memastikan akan mendorong UMKM menuju digital. Agar produk-produk bisa menembus pasar E-commerce.

Mereka juga akan melakukan pelatihan, dan pemberdayaan, serta pembangunan rumah kemasan gratis, supaya menjadi maju.  

“Pemasaran perlu dibantu, agar daya saing UMKM perlu dibantu kualitas dan pemasaran,” ungkapnya.

Adapun debat publik ini bertema: Pengembangan Ekonomi, SDM, dan Pelayanan Publik yang inovatif dan Profesional Menuju Masyarakat Kota Pontianak yang Sejahtera.

Edi Kamtono-Bahasan diusung oleh koalisi besar tujuh partai politik. Di antararanya, PDIP, Gerindra, NasDem, PKS, PPP, Hanura, PAN, PSI, Partai Ummat, dan Perindo. Berikut visi dan misinya: 

Visi: Maju, Sejahtera, Berwawasan Lingkungan yang Humanis.

Sedangkan misi Edi-Bahasan dituangkan dalam lima program strategis. Di antaranya:

Pertama, mewujudkan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing.

Kedua, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang kolaboratif, efektif, inovatif, adaptif, profesional dan akuntabel berbasis teknologi informasi.

Ketiga, mewujudkan wilayah perkotaan berkelanjutan yg berwawasan lingkungan dan humania melalui penyediaan sarana, prasarana dasar dan utilitas.

Keempat, mewujudkan perekonomian inklusif, stabil, produktif, kreatif dan inovatif dan

Kelima, mewujudkan kehidupan masyarakat yang harmonis, taat hukum, tentram, dan tertib untuk mencapai ketahanan sosial budaya.***

Leave a comment