Midji-Didi Komitmen Buat UMKM Kalbar Naik Kelas, Siapkan 8 Strategi hingga Bangun Pusat Pasar UMKM Center
PONTIANAK, insidepontianak.com - Calon wakil gubernur Kalbar nomor urut 1, Didi Haryono berkomitmen bekerja serius bersama Sutarmidji membangun Kalbar.
Salah satunya membangun UMKM yang berkontribusi besar dalam menggerakkan roda perekonomian masyarakat untuk ditingkatkan agar naik kelas.
Hal tersebut disampaikan Didi Haryono saat menerima dukungan dari pendamping dan pengusaha UMKM. Acara deklarasi ini berlangsung di Weng Coffe Reformasi, Senin (11/11/2024).
Didi Haryono mengucapkan terima kasih kepada pelaku UMKM yang sudah memberikan dukungan kepada dirinya dan Sutarmidji. Ia memastikan, akan bekerja serius membantu Sutarmidji melanjutkan pembangunan. Terkhusus bikin UMKM naik kelas.
"UMKM Kalbar ked epan akan kami buat naik kelas kedepan," kata Didi Haryono.
Didi mengatakan, pembinaan UMKM akan menjadi fokus dirinya dan Sutarmidji ke depan. Sebab, sektor usaha ini terbukti tangguh menjadi penopang ekonomi masyarakat, bahkan saat pandemi Covid-19 melanda.
"UMKM akan kita bina, akan kita bantu dari permodalan hingga pasar," ujarnya.
Apalagi, sinergisitas dengan pemerintah pusat untuk perhatian kepada UMKM semakin mudah, karena Menteri UMKM dari Kalbar, Maman Abdurrahman.
"Beliau sudah menyampaikan akan memberikan yang terbaik untuk UMKM Kalbar," katanya.
Tentunya, kesempatan berkomunikasi langsung dengan pemerintah pusat harus ditangkap. Didi pun siap menjembatani itu. Tujuannya tak lain, agar UMKM maju.
Sedikitnya ada 8 strategi Midji-Didi untuk membuat UMKM naik kelas.
Pertama, memberikan pendampingan kepada pengusaha UMKM berupa peningkatan pemahaman dan pengetahuan. Termasuk kompetensi dan kualitas SDM.
Kedua melakukan pendampingan dan bantuan hukum bagi pengusaha kecil dan mikro.
"Kita akan memfasilitasi hak kekayaan intelektual, sertifikasi dan standarisasi halal," kata Didi.
Keempat, Midji-Didi juga akan melakukan peningkatan literasi hukum bagi pengusaha UMKM.
Kelima, mendorong UMKM menjadi usaha yang tangguh dan mandiri sehingga meningkatkan pembukaan lapangan kerja, pemerataan pembangunan dan pengentasan kemiskinan.
Keenam, mereka juga akan memfasilitasi penerbitan NIB bagi UMKM online dan offline.
Ketujuh, memproses sertifikat halal bagi UMKM.
Kedepalan, akan membangun UMKM Center Market bernama Pusat Pasar UMKM Khatulistiwa.
"Di Bali ada namanya Krisna, di Jakarta ada namanya Sarinah. Di Kalbar kita mau buat Pusat Pasar UMKM Khatulistiwa," ucap Didi.***
Leave a comment