Kunker ke Kalbar, Komisi II DPR RI Beberkan Perusahaan yang Terlibat Konflik HGU

2025-05-08 04:53:14
Wakil Ketua Komisi II, Aria Brima memimpun rapat kunjungan kerja di Kantor Gubernur K albar, Rabu (7/5/2025). (Insidepontianak.com/Andi Ridwansyah)

PONTIANAK, insidepontianak.com - Komisi II DPR RI membeberkan perusahaan di Kalbar yang terlibat konflik HGU, HGB dan HPL.

Perusahaan itu disebutkan secara gamblang. Di antaranya, PT Minamas dan PT Prakasa Tani Sejati yang beroperasi di Kabupaten Ketapang.

Wakil ketua Komisi II DPR RI, Aria Bima pun menyoroti penguashaan lahan di Kalbar dikuasai perusahaan besar, hingga membuat tanah untuk rakyat menurun.

"Konflik HGU, HGB dan HPL ini membuat ketimpangan bagi rakyat atas hak tanah," kata Aria Bima saat rapat bersama Guberur Kalbar, yang juga diikuti kepala daerah dari 14 kabupaten/kota, Rabu (7/5/2025).

Ia pun menyampaikan, Komisi II sudah kerap menerima pengaduan ketimpangan penguasaan lahan antara perusahaan dan masyarakat di Kalbar, terutama di sektor perkebunan kelapa sawit.

"Karena itu, kita persoalan ketimpangan ini kita bereskan, untuk mewujudkan keadilan sosial," tegasnya.

Provinsi Kalbar sendiri merupakan daerah yang memiliki lahan sawit terluas kedua di Indonesia setelah Provinsi Riau.

Namun, investasi perkebunan yang begitu besar dianggap belum berkontribusi menyejahterakan masyarakat. Ironisnya, persoalan konflik lahan dengan perusahaan tak pernah selesai.

"Karena itu, kami DPR RI Komisi II ingin melakukan evaluasi penyelenggaraan HGU, HGB, HPL untuk memastikan keadilan tanah secara adil dan merata," ujarnya.

Di samping itu, Komisi II juga sudah menyiapkan pertanyaan secara tertulis untuk Pemprov Kalbar, guna mengevaluasi kinerja masing-masing kepala daerah untuk menyelesaikan konflik HGU.***

Leave a comment