Gubernur Kalbar Ajak Orang Tua Bimbing Agama Anak, Dekatkan dengan Alquran

PONTIANAK, insidepontianak.com – Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan mengajak para orang tua membimbing agama anak-anak mereka sejak dini.

Sebab, dasar moral dan etika lahir dari pengetahuan agama. Alquran harus diperkenalkan lebih awal. Diajarkan. Dipahami. Dijadikan pedoman hidup.

“Alquran adalah petunjuk. Pembeda antara benar dan salah. Jika ingin selamat dunia dan akhirat, berpeganglah pada Alquran,” ujar Ria Norsan saat membuka Rapat Kerja Wilayah III Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kalbar, Kamis (27/11/2025).

Di forum itu, Norsan juga mengingatkan para haji untuk menjaga kemabruran. Menjaganya sepanjang hidup. Sebai wujud kesempurnaan ibadah dan komitmen moral seorang haji. 

“Karena itu, kemabruran haji harus dirawat hingga akhir hayat," pesannya. 

Ia pun mengingatkan lahirnya IPHI menjadi bukti kuat bahwa persaudaraan haji bukan sekadar ikatan spiritual. Ada nilai kebersamaan. Ada manfaat yang terus disebar untuk umat dan bangsa.

IPHI, lanjutnya, lahir dari tujuan mulia: mempererat ukhuwah, menjaga kemabruran, dan menjadikan pengalaman berhaji sebagai energi sosial untuk membangun masyarakat.

“Semoga Rakerwil III ini melahirkan program yang menjawab tantangan umat. Khususnya bagi para haji dan hajah di Kalbar. Yang terpenting, bagaimana kita menjaga kemabruran sampai akhir hayat memanggil kita,” kata Norsan.

Sebagai pembina, Norsan menekankan pentingnya kekompakan organisasi. Setiap persoalan harus diselesaikan dengan musyawarah. Tanpa konflik. Tanpa tarik-menarik yang menghambat gerak organisasi.

“Jangan sampai ada ketidakcocokan. Itu bisa menghambat program untuk masyarakat,” tegasnya lagi.

Sebagai Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kalbar, Norsan kembali mengingatkan: IPHI adalah organisasi sosial. Bukan ruang mencari keuntungan.

“Jangan berharap profit dari IPHI. Profit terbesar akan diberikan Allah SWT kepada kita,” pungkasnya. ***