Gubernur Kalbar Dorong Kimia Farma Sediakan Layanan Medical Check Up di Seluruh Cabang

PONTIANAK, insidepontianak.com – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji mendorong pihak klinik Kimia Farma Pontianak, menyediakan layanan medical check up di seluruh cabang. Supaya, keberadaan perusahaan farmasi plat merah ini, juga bisa membantu pemerintah mendekatkan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat Kalbar. "Kami berharap Kimia Farma ini juga menyediakan fasilitas praktek dokter dan sebagainya," pesan Sutarmijdi saat kegiatan grand opening laboratorium medis dan klinik pratama Kimia Farma Pontianak, Kamis (13/7/2023). Selain itu, keberadaan Kimia Farma juga diharapkan bisa membantu pemerintah mewujudkan layanan kesehatan yang berkualitas, yang bisa diakses semua kalangan. Sementara itu, Pelaksana tugas atau Plt Direktur Keuangan Manajemen Risiko PT Kimia Farma, Yudhi menejamin, laboratorium Kimia Farma siap melayani kebutuhan kesehatan seluruh masyarakat. Ia juga menyampaikan, Kimia Farma sangat terbuka dalam kerja sama dengan pemerintah untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. "Klinik dan laboratorium Kimia Farma ini menyediakan beberapa jenis pelayanan kesehatan seperti medical check up, fasilitas praktek dokter dan sebagainya juga bisa di sini," ucapnya. Sebagai informasi, Kimia Farma adalah perusahaan industri farmasi pertama di Indonesia yang didirikan oleh Pemerintah Hindia Belanda tahun 1817. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, tercatat hingga akhir tahun 2020, perusahaan ini memiliki belasan pabrik, ribuan apotek, klinik kesehatan, laboratorium klinik, optik, hingga klinik kecantikan yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Perusahaan ini juga memiliki 18 gerai ritel di Arab Saudi. Sediaan farmasi dan bahan baku obat buatan perusahaan ini pun telah diekspor ke India, Malaysia, Maladewa, Kenya, Yaman, Hong Kong, dan Filipina. (greg)***