Peran Penting Bimbingan Konseling Cegah Kasus Kekerasan Terhadap Anak
PONTIANAK, insidepontianak.com - Ketua Asosiasi Bimbingan Dan Konseling Indonesia (ABKIN), Tri Mega Ralasari menyampaikan pentingnya peran guru BK dalam upaya penanganan kasus kekerasan pada anak.
Dikatakan Guru Bimbingan konseling atau guru BK punya keterampilan tersendiri dalam mendidik anak, yang sudah dibekali selama menjalani proses pendidikan.
Mengenal karakter yang berbeda dari setiap anak, kemudian mengelola emosi dan memanajamen suatu konflik, menjadi tantangan tersendiri yang dihadapi dalam dunia pendidikan.
“Sehingga dalam prakteknya guru bimbingan konseling akan lebih mudah mengenali serta memahami, dan kemudian bagaimana caranya untuk menemukan solusi dari masalah kekerasan pada anak yang terjadi di sekolah,” ujarnya pada Kamis (14/9/2023)
Kekerasan seksual ia katakan, merupakan kasus yang saat ini marak terjadi tidak hanya melibatkan pelajar tingkat Sekolah Dasar, namun hingga ke perguruan tinggi Universitas.
"Karena memang dari beberapa survei kasus kekerasan itu, sudah bukan hanya di jenjang SMP akan tetapi, sampai dari anak SD saja sudah mulai meluas," terangnya
Namun kenyataan, menurut Tri masih banyak terdapat sekolah yang belum memahami fungsi dan peran guru bimbingan konseling, bahkan tidak terlalu dilibatkan dalam setiap kasus kekerasan pada anak yang terjadi di sekolah.
“Makanya kalo kita di perguruan tinggi, telah menerapkan ruangan UT, yakni pelayanan konseling dibantu konselor professional yang menangani kasus terkait psikolog mahasiswa,” jelasnya
Diakuinya, memang untuk penerapan bimbingan konseling sepenuhnya memerlukan bantuan dan kerjasama dari berbagai pihak.
Oleh karena itu, Tri berharap melaui peran guru bimbingan konseling, dapat dilakukan upaya penaganan kekerasan pada anak. (Evi)***
Leave a comment