Dewan Kalbar Oktapius Minta Pemerintah Perhatikan Logistik Warga Terdampak Banjir di Landak

PONTIANAK, insidepontianak.com - Anggota DPRD Kalbar, Oktapius meminta pemerintah tanggap terhadap bencana banjir yang terjadi di Kabupaten Landak.

Ia mengingatkan, agar logistik untuk kebutuhan warga terdampak banjir di Kabupaten Landak benar-benar diperhatikan. 

Untuk diketahui, banjir yang terjadi di Kabupaten ini telah terjadi sejak 21 Januari 2025. Ini terjadi di Kecamatan Manyuke dan Menjalin. 

Bencana banjir merendam tiga desa, yakni Desa Darit dan Desa Ansang di Kecamatan Manyuke, sementara satu desa lainya berada di Menjalin. 

Adapun warga terdampak banjir berjumlah 2.524 kepala keluarga, dengan 11.776 jiwa terdampak. 

Oktapius prihatin dengan kondisi banjir yang melanda dua desa di Kabupaten Landak itu. Dia berharap, pemerintah tanggap terhadap persoalan ini. 

"Kita mendorong agar kebutuhan sandang dan papan warga terdampak ini diperhatikan pemerintah," kata Oktapius. 

Di samping itu, legislator Partai NasDem ini, juga mendorong agar membentuk tim tanggap darurat untuk memonitor warga terdampak banjir. 

Jika memang kondisi banjir makin parah, maka warga terdampak harus dievakuasi di tempat yang lebih aman. 

Oktapius menilai, kedua wilayah tersebut memang kerap dilanda banjir. Kondisi ini disebabkan, karena pendangkalan sungai Mempawah yang berada di Menjalin, dan Sungai Darit yang berada di Manyuke. 

Banjir makin parah karena limpahan air hujan, sehingga sungai yang ada tidak mampu menampung dan akhirnya meluap. 

Untuk itu, solusi jangka panjang yang mesti dilakukan adalah normalisasi sungai Mempawah dan Darit . 

"Kita mendoakan agar banjir di Kabupaten Landak ini segera surut dan warga dapat beraktivitas seperti semula kembali," pungkasnya.***