Pemprov Kalbar Resmikan Gedung Pasifikus Bos Gereja Katedral Pontianak, Diharapkan Jadi Rumah Persaudaraan
PONTIANAK, insidepontianak.com – Gedung Pasifikus Bos, Gereja Katedral Santo Yosef Pontianak akhirnya diresmikan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Sabtu (22/11/2025).
Gedung tiga lantai itu tidak hanya diproyeksikan sebagai fasilitas kegiatan gereja, tetapi terutama sebagai rumah persaudaraan yang memberi ruang tumbuh bagi dinamika sosial dan keagamaan umat.
Peresmian tersebut sekaligus menjadi momentum istimewa bagi Keuskupan Agung Pontianak, karena bertepatan dengan ulang tahun ke-76 Uskup Agung Pontianak, Mgr. Agustinus Agus.
Secara fisik, Gedung Pasifikus Bos dirancang untuk menjawab kebutuhan umat dengan fungsi berbeda di tiap lantai.
Lantai pertama difungsikan sebagai area parkir kendaraan roda dua. Lantai kedua berisi lima ruang pertemuan fleksibel untuk kegiatan pastoral dan komunitas.
Terakhir, lantai ketiga merupakan Aula Magna, ruang serbaguna berkapasitas besar untuk resepsi, pertemuan paroki, dan berbagai agenda umat.
Gubernur Kalbar, Ria Norsan menilai, gedung tersebut memiliki peran lebih dari sekedar bangunan baru.
Baginya, kehadiran Pasifikus Bos menjadi simbol komitmen bersama pemerintah dan keuskupan dalam menghadirkan ruang yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
Seperti, tempat kegiatan budaya, keagamaan, sosial, dan ruang kreativitas masyarakat.
“Gedung ini bukan hanya penanda berdirinya infrastruktur baru, tetapi simbol sinergi yang menghadirkan fasilitas multifungsi,” kata Norsan.
Norsan berharap, fasilitas itu dapat memperkuat pembentukan generasi yang berkarakter dan memiliki arah hidup jelas dalam bermasyarakat.
“Kita ingin ruang ini menumbuhkan kreativitas, memperkuat keinginan umat, dan menjaga kolaborasi,” tambahnya.
Sementara itu, Pastor Kepala Gereja Katedral Santo Yosef Pontianak, Pastor Alexius Alex, menekankan bahwa gedung ini dibangun untuk lebih dari kepentingan operasional gereja, yakni: sebagai ruang persekutuan yang menyatukan umat.
“Harapan kami, gedung ini sungguh menjadi rumah yang mempersatukan tempat tumbuhnya iman dan persaudaraan," pesan Pastor Alex dalam sambutannya.
"Bukan hanya ruang berkegiatan, tapi wadah pastoral yang hidup dan kreatif,” tambahnya.
Acara peresmian turut dihadiri jajaran pejabat pemerintah, di antaranya Wakil Gubernur Kalbar, Krisantus Kurniawan, Sekda Kalbar, Harrison, Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, serta tokoh masyarakat dan umat Katedral. (Greg)

Leave a comment