Tenggelam Diterjang Gelombang, Sutrisno Ditemukan Tewas di Perairan Teluk Bengkolan Kubu Raya

2024-09-20 09:48:17
Tim SAR gabungan melakukan evakuasi terhadap jasad Sutrisno, warga Jelimpo, Kabupaten Landak yang tenggelam di Teluk Bengkolan, Kubu Raya, (26/7/2024). (Istimewa)

KUBU RAYA, insidepontianak.com - Tiga hari hilang di laut, Sutrisno, warga Desa Jelimpo, Kecamatan Jelimpo, Kabupaten Landak akhirnya ditemukan tewas di perairan Teluk Bengkolan, Kubu Raya. 

Pria 30 tahun itu, sebelumnya dilaporkan hilang tenggelam usai sampan motor yang ditumpanginya terbalik dihantam gelombang. 

Kepala Kantor Basarnas Pontianak, I Made Junetra mengungkapkan, kronologis kejadian bermula saat korban bersama tujuh rekannya hendak menuju KM Rajawali Laut menggunakan sampan bermotor, Selasa (23/7/2024).

Namun, nahas, ketika sampan sudah hampir sampai ke KM Rajawali gelombang pun menerjang. Kontan, tujuh penumpang sampan terjatuh. 

"Korban bersama tujuh temannya terjun ke laut usai sampan yang ditumpangi terbalik diterjang gelombang," kata I Made Junetra, Sabtu (27/7/2024). 

Enam orang berhasil selamat. Sementara korban baru berhasil ditemukan pada Jumat (26/7/2024). Korban ditemukan meninggal dunia berjarak 1.7 nautical mile dari titik awal tenggelam.

"Setelah korban ditemukan, kami (tim SAR gabungan) evakuasi dan selanjutnya dibawa menuju dermaga Kantor SAR Pontianak untuk diserahkan kepada pihak keluarga yang telah menunggu," ungkapnya.

Dengan penemuan korban, maka operasi SAR dihentikan. Ia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang terlibat dalam pencarian ini.***

Leave a comment