DPRD Pontianak Desak Tuntaskan Kasus Oli Palsu: Agus: Jangan Menggantung!

2025-06-25 03:40:26
Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak, Agus Sugianto. (Istimewa)

PONTIANAK, insidepontianak.com – Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak, Agus Sugianto, mendesak aparat penegak hukum untuk segera menuntaskan kasus dugaan peredaran oli palsu yang kini meresahkan masyarakat Kota Pontianak. 

Legislator Partai NasDem ini menegaskan tidak ingin kasus ini menguap begitu saja tanpa kejelasan, dan meminta agar siapa pun yang terlibat harus diproses hukum.

Seperti diketahui, sebuah gudang di Kubu Raya telah digerebek tim gabungan pada Jumat (20/6/2025), dan dikabarkan ribuan oli palsu disita. 

Namun, hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian mengenai kasus ini. Agus Sugianto mengungkapkan, setelah penggerebekan dugaan oli palsu ini viral, masyarakat menjadi sangat resah. 

Mereka khawatir peredaran oli palsu sudah berlangsung lama di Pontianak. Keresahan ini semakin menjadi-jadi karena ada beberapa warga yang kendaraannya mengalami kerusakan seperti mengeluarkan asap, padahal mereka rutin mengganti oli.

"Sehingga mereka bertanya-tanya, apakah masalah pada kendaraan mereka disebabkan oleh penggunaan oli palsu?" ujar Agus Sugianto, Selasa (24/6/2025). 

Namun, hingga kini, Pertamina belum mengeluarkan keterangan resmi yang menyatakan oli di gudang yang digerebek itu palsu. Selain itu, jumlah pasti oli palsu yang sudah beredar di masyarakat juga belum diketahui juga terjadi di Pontianak. 

"Makanya kita minta pihak berwenang, khususnya kepolisian dan Pertamina, untuk segera merilis informasi dan memastikan apakah oli oplosan tersebut juga beredar di Kota Pontianak dan daerah lain di Kalimantan Barat," tegas Ketua DPD NasDem Kota Pontianak itu. 

Selain penyampaian terbuka, Agus juga menilai penting bagi Pertamina untuk melakukan sidak dan memastikan seluruh oli yang beredar di pasaranasli. Sebab, jika itu tak dilakukan, ia khawatir akan ada korban lagi dari kasus ini. 

DPRD Kota Pontianak melalui Komisi II DPRD dalam waktu dekat juga berencana melakukan sidak ke bengkel-bengkel untuk mengecek oli yang dijual dan memastikan tidak ada peredaran oli palsu di pasaran.

Terakhir, Agus Sugianto kembali menegaskan agar seluruh pihak yang terlibat dalam kasus ini harus diproses secara hukum.***

Leave a comment