Bank Kalbar dan DJPb Kolaborasi Pastikan Penyaluran KUR Tepat Sasaran

2025-07-02 19:46:03
Kepala Divisi Kredit Bank Kalbar, Nur Fahruzi, menyerahkan cindera mata kepada Kepala Seksi PPA II A Kanwil DJPb Kalbar, Gunawan Setiono. (Istimewa)

PONTIANAK, insidepontianak.com – Bank Kalbar bersama Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kalimantan Barat, memperkuat komitmen mereka dalam memastikan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) tersalurkan secara efektif dan tepat sasaran.

Kolaborasi ini diwujudkan melalui kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) KUR yang diselenggarakan di Aula Lantai 5 Kantor Pusat Bank Kalbar pada Selasa (1/7/2025).

Acara dibuka oleh Kepala Divisi Kredit Bank Kalbar, Nur Fahruzi, dan Kepala Seksi PPA II A Kanwil DJPb Kalbar, Gunawan Setiono.

Dalam sambutannya, Nur Fahruzi menegaskan pentingnya sinergi lintas lembaga untuk mendukung UMKM.

"Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen kami bersama DJPb untuk memastikan setiap rupiah dana KUR disalurkan tepat sasaran, akuntabel, dan bermanfaat bagi UMKM di Kalbar," ujarnya.

Senada dengan Nur Fahruzi, Gunawan Setiono dari DJPb Kalbar menjelaskan bahwa monev ini selaras dengan tugas Kementerian Keuangan sebagai anggota Komite Kebijakan Pembiayaan UMKM.

"Melalui kegiatan ini, kami dapat memperoleh gambaran nyata mengenai efektivitas program KUR dan menilai dukungan pemerintah daerah serta lembaga keuangan dalam pengembangan UMKM," jelas Gunawan.

Adapun kegiatan monev melibatkan kunjungan acak ke berbagai pelaku UMKM penerima KUR di Pontianak dan Kubu Raya.

Mencakup sektor beragam seperti perdagangan ikan arwana, budidaya ikan air tawar, pertanian, peternakan, hingga perkebunan kelapa sawit.

Hal ini menunjukkan luasnya jangkauan dan potensi sektor UMKM yang dibiayai oleh program KUR.

Hingga 31 Mei 2025, Bank Kalbar telah menyalurkan KUR senilai Rp 2,73 triliun kepada 21.226 debitur.

Didominasi oleh segmen KUR Mikro dan KUR Kecil. Pencapaian ini menunjukkan peran Bank Kalbar yang signifikan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.***

Leave a comment